EFEK SAMPING LIDAH BUAYA
EFEK SAMPING LIDAH BUAYA
Efek samping lidah buaya merupakan salah satu hal yang perlu di perhatikan jika hendak mengkonsumsi lidah buaya. Tanaman lidah buaya memang memiliki khasiat yang luar biasya banyak dalam meningkatkan kesehatan. Akan tetapi dalam kondisi tubuh tertentu efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan gangguan kesehatan yang lain. Untuk itu cukup penting untuk memperhatikan efek samping lidah buaya sebelum mengkonsumsinya. Agar manfaat lidah buaya dapat di peroleh tanpa harus terkena efek samping lidah buaya itu sendiri. Baca juga tentang Manfaat lidah buaya untuk bibir.
Lidah buaya
Tanaman lidah buaya sudah sangat terkenal manfaatnya. Terutama untuk menyuburkan rambut dan untuk kebutuhan olahan produk kosmetik dan kecantikan. Selain itu manfaat lidah buaya juga banyak di ambil untuk kebutuhan obatan obatan alami. Meski manfaatnya luar biasa jika mengkonsumsinya tidak tepat dapat menimbulkan efek samping.
Dalam artikel yang dipublikasikan di Style Creaze, mengonsumsi lidah buaya secara oral dapat menyebabkan kram perut dan diare berdarah. Reaksi merugikan lainnya termasuk kelemahan otot, bengkak di tenggorokan. Dan pada kasus yang parah, mengkonsusi lidah buaya secara sembarangan dapat mengakibatkan kehilangan penglihatan. Baca juga mengenai Cara membuat jus lidah buaya.
Efek samping lidah buaya yang perlu untuk di perhatikan
Penjelasan lebih rinci tentang efek samping lidah buaya adalah sebagai berikut :
Efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan alergi kulit
Efek samping lidah buaya yang di gunakan pada kulit secara berkepanjangan dapat mengakibatkan alergi kulit. Alergi kulit yang terjadi biasanya seperti gatal gatal dan peradangan. Selain itu efek samping lidah buaya juga dapat mengakibatkan kemerahan pada kelompak mata. Efek samping lidah buaya yang lain mengakibatkan kulit kering dan munculnya bintik bintik berwarna ungu. Baca juga mengenai Penyebab kejang pada orang dewasa dan cara mengatasinya.
Penggunaan gel lidah buaya pada wajah setelah terkena sinar matahari dapat menimbulkan efek samping. Efek samping lidah buaya tersebut berupa ruam dan bengkak.
Berdasarkan hasil penelitian yang di lakukan di Mumbai. Lidah buaya dapat mengakibatkan sensasi menyengat. Dan bagi orang yang memiliki kulit sensitif dapat mengakibatkan efek samping lidah buaya berupa dermatitis ringan.
Efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan konstipasi
Lidah buaya banyak di kenal masyarakat akan manfaatnya untuk mengatasi sembelit. Akan tetapi bukti dari manfaat ini masih belum cukup kuat. Karena faktanya, menurut American Cancer Society, penjualan produk lidah buaya sebagai pilihan pengobatan untuk sembelit dilarang karena kurangnya bukti yang tepat. Baca juga tentang Manfaat daun kersen.
Menurut University of Maryland Medical Center, jus lidah buaya dapat menyebabkan kram perut yang menyakitkan (dan mungkin konstipasi) karena sifat pencaharnya yang kuat. Mau tahu tentang konstipasi baca Sembelit atau susah buang air besar.
Efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan dehidrasi
Efek pencahar dari lidah buaya juga bisa menyebabkan dehidrasi. Karena lidah buaya memiliki sifat pencahar yang sangat kuat. Sehingga ketika terjadi secara berlebihan dapat mengakibatkan diare dan menyebabkan dehidrasi. Baca juga mengenai Pengobatan sakit disentri.
Efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan diare
Salah satu efek samping dari lidah buaya adalah penyakit diare. Karena dalam lidah buaya terkandung zat anthraquinone yang yang lebih di kenal sebagai zat pencahar. yang jika di konsumsi secara berlebihan dapat mengakibatkan diare. Bahkan University of Maryland Medical Center sangat menyarankan agar tidak mengonsumsi lidah buaya karena dapat menyebabkan kram usus dan diare parah.
Lidah buaya dapat mengakibatkan reaksi alergi dan menimbulkan penyakit diare. Bagi sebagian orang sangat tidak di anjurkan untuk mengkonsumsi lidah buaya. Hal ini di karenakan sebagian orang jika mengkonsumsi lidah buaya dapat mengakibatkan iritasi pada kulit. Seperti muncul rasa gatal-gatal, kram sampai menyebabkan diare. Baca selengkapnya tentang diare di Diare pada bayi dan cara menanganinya.
Ada cara yang mudah untuk mengetahui seseorang alergi terhadap lidah buaya atau tidak? Yaitu dengan mengoleskan getah lidah buaya pada telinga bagian belakang. jika telinga merasa gatal atau perih ini menandakan anda mengalami alergi. Akan tetapi jika tidak berarti tidak alergi terhadap lidah buaya. Baca juga mengenai Alergi dan pemicu alergi.
Efek samping lidah buaya dapat menurunkan kadar gula darah
Mengkonsumsi lidah buaya dapat menurunkan kadar glukosa darah. Pada dasarnya ini cukup baik bagi penderita diabetes. Akan tetapi jika di konsumsi bersamaan dengan obat tertentu dapat mempengaruhi kinerja obat tersebut. Khususnya obat yang di gunakan untuk mengobati diabetes. Baca juga tentang Sakit gula darah atau diabetes
Efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan ketidak seimbangan elektrolit
Efek samping yang lain dari lidah buaya adalah dapat mengakibatkan ketidak seimbangan elektrolit. Terlebih lagi jika di konsumsi oleh orang yang sedang mengalami diare. Ini juga dapat mengakibatkan kadar potassium rendah. Mengkonsumsi lidah buaya harus berhati hati terutama bagi orang yang menggunakan obat yang meningkatkan ekskresi kalium.
Efek samping lidah buaya mengakibatkan detak jantung tidak beraturan
Berdasarkan penelitian yang di lakukan di Nigeria lidah buaya dapat mengakibatkan efek samping bagi kesehatan jantung. Yaitu penggunaan lidah buaya dapat meningkatkan risiko aritmia, atau detak jantung tidak teratur.
Efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan gagal ginjal
Lidah buaya dapat berinteraksi dengan obat tertentu dan memperparah beberapa kondisi penyakit. Salah satu di antaranya adalah penyakit ginjal. Dalam sebuah penelitian yang di lakukan di India telah melaporkan gagal ginjal akut pada seseorang yang mengikuti asupan obat herbal, yang komponen utamanya lidah buaya. Baca ajuga tentang Sakit batu ginjal.
Efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan disfungsi tiroid
Dengan mengkonsumsi lidah buaya dapat mengganggu penyerapan obat tiroid. Sehingga akan dapat mengkibatkan gejala penyakit semakin bertambah parah. Oleh karena lidah buaya tidak di anjurkan untuk di konsumsi bagi penderita tiroid.
Efek samping lidah buaya bagi ibu hamil
Sebaiknya hindari konsumsi lidah buaya bagi anda yang sedang hamil. Hal ini di karenakan dalam lidah buaya terdapat zat kimia dalam jumlah besar. Zat kimia tersebut dapat mempengaruhi pertumbuhan janin dan kesehatan ibu.
Wanita hamil dan ibu menyusui dilarang untuk mengkonsumsi lidah buaya karena lidah buaya mengandung pencahar yang dapat menyebabkan iritasi. Lidah buaya juga dapat merangsang kontraksi rahim pada wanita hamil yang menyebabkan keguguran dan cacar lahir.
Efek samping lidah buaya jika di konsumsi bersama dengan jenis obat tertentu
Lidah buaya tidak di anjurkan untuk di konsumsi bersamaan dengan jenis obat tertentu. Karena dalam lidah buaya ada zat pencahar yang dapat menghambat penyerapan obat oleh tubuh. Oleh karenanya bagi seseorang yang sedang mengkonsumsi jenis obat tertentu sebaiknya di konsultasikan dahulu jika hendak mengkonsumsi lidah buaya. Baca juga tentang Efek bekam terhadap organ tubuh.
Efek samping lidah buaya jika di konsumsi oleh orang yang memiliki gangguan penyakit tertentu.
Dalam tanaman lidah buaya terdapat lateks. Kandungan lateks pada lidah buaya memiliki banyak efek samping. Karena djika di konsumsi dapat memperburuk masalah kesehatan seperti radang usus, penyakit Crohn, radang usus buntu, diverticulosis, obstruksi usus, wasir, sakit perut dan bisul. Bahkan ada juga yang melaporkan bahwa mengkonsumsi jus lidah buaya dapat pemicu penyakit hepatitis.
Efek samping lidah buaya bagi jantung jika di konsumsi secara berlebihan.
Konsumsi jus lidah buaya dapat menyebabkan tubuh memproduksi adrenalin secara berlebihan. Adrenalin yang berlebihan dalam tubuh akan dapat menganggu kinerja jantung terutama bagi seseorang yang memiliki jantung lemah. Oelh karena sebaiknya berhati hati. Baca juga mengenai Tanaman pacar air.
Efek samping lidah buaya bagi penyakit kanker kolorektal
Mengkonsumsi jus lidah buaya lebih dari satu tahun dapat menyebabkan pseudomelanosis coli. Pseudomelanosis coli adalah suatu kondisi yang meningkatkan risiko kanker kolorektal.oleh karena itu lidah buaya tidak di sarankan untuk di konsumsi dalam jangka waktu yang lama.
Karena mengkonsumsi lidah buaya dalam jangka waktu yang panjang dapat meningkatkanresiko kanker kololektar. Dari hasil sebuah penelitian mengenai genotoxicity, pada obat pencahar yang berbahan lidah buaya ternyata dapat menyebabkan resiko lebih tinggi terkena kanker kolorektal. Baca tentang kanker selengkapnya pada Sakit kanker.
Efek samping lidah buaya dapat mengakibatkan kematian jika pemanfaatannya tidak tepat.
Mengkonsumsi segala sesuatu tidak boleh berlebihan termasuk lidah buaya. Segala sesuatu yang baik jika di konsumsi dalam takaran yang tepat dapat memberikan manfaat. Akan tetapi jika di konsumsi secara sembarangan dan berlebihan dapat menimbulkan resiko yang berbahaya. Termasuk lidah buaya jika di konsumsi secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping berupa kematian. Karena mengkonsumsi lidah buaya sampai overdosis dapat mengakibatkan diare yang sangat parah. Bahkan mengakibatkan diare yang di sertai darah. Dan ini sangat berbahaya jika tidak segera mendapat pertolongan yang tepat dapat mengakibatkan kematian.
Oleh sebab itu sebaiknya di konsumsi dalam takaran yang normal. Dan jangan berlebihan. Oleh sebab itu, sebaiknya jika mengkonsumsi lidah buaya di barengi dengan pola makan yang seimbang. Serta jangan lupa juga di ikuti dengan minum air putih yang banyak. Baca juga mengenai Cara Rasulullah menjaga kesehatan.
Demikian pembahasan mengenai efek samping lidah buaya. Mudah mudahan pembahan mengenai efek samping lidah buaya ini dapat memberikan banyak manfaat. Terima kasih.
[contact-form][contact-field label=”Nama” type=”name” required=”true” /][contact-field label=”Surel” type=”email” required=”true” /][contact-field label=”Situs web” type=”url” /][contact-field label=”Pesan” type=”textarea” /][/contact-form]